Pemain Mahal yang Bapuk di Inter Milan yang Dapat Anda Ketahui

Liputan9 - Pemain Mahal yang Bapuk di Inter Milan yang Dapat Anda Ketahui, Inter Milan adalah club besar di dunia sepak bola. Tidaklah heran jika Nerazzurri punyai beberapa pemain bintang di skuadnya. Mega-bintang seperti Javier Zanetti, Marco Materazzi, dan Diego Milito hanya beberapa legenda yang pernah perkuat La Beneamata. Mereka bahkan juga raih keberhasilan besar di Giuseppe Meazza. Inter adalah salah satunya club yang lumayan aktif di transfer bursa. Mereka pun tidak anti beli pemain pada harga mahal untuk membuat tim kuat.

Inilah Pemain Sepak Bola Terbaik Dalam Dasawarsa Paling akhir

Sepanjang tahun, ada beberapa pemain game slot online yang dihadirkan Inter pada harga mahal. Sayang, tidak semua dapat sukses sesudah tiba ke club. Lalu siapa pemain mahal yang tiba-tiba butut saat berbaju Inter? Di bawah ini penjelasannya.

Pemain Mahal yang Bapuk di Inter Milan yang Dapat Anda Ketahui

6. Francesco Coco

Franceco Coco berpindah ke Inter Milan dari AC Milan pada 2002. Dia dibayar dengan ongkos 22,5 juta euro plus Clarence Seedorf. Tetapi, profesi sepak bolanya di Giuseppe Meazza tidak demikian lancar. Bek asal Italia itu kerap menyisih karena terganggu cidera.

Sepanjang lima musim di Inter, Coco cuman mencatat 41 performa di semua persaingan. Dia sempat dipinjam oleh Livorno dan Torino.

5. Ricardo Quaresma

Ricardo Quaresma berpindah ke Inter Milan pada 2008. Inter membeli dari Porto pada harga 24,6 juta euro. Di membeli pada harga mahal, Quaresma malah tidak berhasil berkilau. Dia tidak sanggup jadi opsi khusus Jose Mourinho di Giuseppe Meazza saat itu.

Quaresma sempat pernah dipinjam oleh Chelsea pada Januari 2009. Pemain Portugal itu sekarang bermain untuk club Vitoria Guimarea.

4. Gabriel Barbosa

Inter Milan datangkan Gabriel Barbosa dari Santos dengan ongkos 29,5 juta euro. Tetapi, wonderkid Brasil itu tidak berhasil bicara banyak di Italia. Pemain yang berjulukan Gabigol itu hanya tampil 10 kali dengan seragam Nerazzurri. Ia cuman sanggup membuat 1 gol di Serie A musim 2016/17.

Ketidakberhasilan itu membuat Gabigol pada akhirnya dibuang Inter Milan. Ia saat ini bermain di Flamengo sesudah jalani periode utang bersama Benfica dan Santos.

3. Geoffrey Kondogbia

Geoffrey Kondogbia tergabung dengan Inter Milan di tahun 2015. Ia dibawa dengan harga 36 juta euro dari AS Monaco. Tetapi, pemain tengah asal Prancis itu tidak sanggup bayar keinginan di Giuseppe Meazza. Dari 56 laga yang ditempuh, Kondogbia hanya sanggup cetak dua gol dan memberi 3 assist.

Akhirnya, Kondogbia cuman bertahan dua musim di Inter. Pemain berumur 28 tahun itu selanjutnya dilepaskan ke Valencia dan saat ini bermain di Atletico Madrid.

2. Radja Nainggolan

Sesudah tampil mengagumkan bersama AS Roma, Radja Nainggolan berpindah ke Inter Milan pada 2018. Nainggolan tiba ke club dengan ongkos transfer sejumlah 38 juta euro. Tetapi, permasalahan cidera merintangi Nainggolan untuk memperlihatkan perform terbaik bersama Nerazzurri. Namanya bahkan juga semakin terpinggirkan sesudah kehadiran Antonio Conte.

Nainggolan selama ini baru mencatat 41 performa bersama Inter. Dia kini sedang jalani periode pinjaman di Cagliari.

1. Joao Mario

Inter Milan mengambil Joao Mario dari Sporting CP pada 2016. Pada harga 40 juta euro, Nerazzurri menyimpan keinginan besar pada pemain tengah Portugal itu. Tetapi, perolehan Joao Mario sampai sekarang ini masih jauh dari kata memberikan kepuasan. Pemain berumur 28 tahun itu tidak berhasil tembus team khusus Nerazzurri.

Sepanjang bermain game live casino bersama Inter, Joao Mario terdaftar cuman tampil sekitar 69 pertandingan dengan catatan empat gol dan 13 assist. Ia sempat pernah dipinjam oleh West Ham dan Lokomotif Moscow saat sebelum balik ke Sporting CP.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »